"Sekarang belum itu targetnya, yang penting mensukseskan pemilu, Komisi gampang, masalah itu anti dibahas secara detail," ucapnya, saat dihubungi, Senin (7/5/2014).
Mantan model itu lebih memilih untuk memperjuangkan suara perempuan agar lebih didengar di kancah politik Tanah Air. Ia ingin perempuan bisa memberikan perubahan di dunia politik Indonesia.
"Aku lebih kepada memperjuangkan suara perempuan dan membahas hak serta kewajibannya. Aku anti perempuan yang caleg prakmatis, padahal dia contoh dan panutan anak-anaknya," tegasnya.
Namun demikian, khusus untuk saat ini dirinya mempunyai misi lain. Ia sedang berpikir bagaimana agar masyarakat Indonesia mau menggunakan hak suaranya dan tidak memilih golput.
"Sekarang itu tanggung jawabnya bagaimana mengurangi golput," sambung Arzetti.
Sumber berita: Tribunnews
0 comments:
Post a Comment